Udah Tahu Kelebihan & Kekurangan Power Amplifier BTL ?

Daftar Isi

Bismillahirrohmanirrohim

Siapa disini yang tidak tahu tentang musik ? pasti hampir semua orang menyukai musik, dan tidak dapat di pungkiri perangkat amplifier sangat berkaitan dengan musik. 

Apakah anda tau apa itu amplifier? 

Saya yakin sebagian besar pasti sudah tau namun izinkan saya sedikit berbagi info tentang amplifier bagi yang belum tahu, amplifier di ambil dari bahasa inggris yang berarti penguat, penguat disini adalah rangkaian atau suatu komponen elektronika yang digunakan untuk menguatkan daya atau secara umumnya sebuah tenaga. 

Dan dalam bidang musik atau audio amplifier akan menguatkan signal suara yang berbentuk analog dari sumber suara tersebut.

Ya seperti begitulah penjelasan singkat tentang apa itu amplifier, dan pada kesempatan kali ini saya akan membahas salah satu rangkian amplifier yang bernama amplifier BTL. Banyak jenis amplifier dan saya kali ini hanya akan membahas tentang amplifier BTL. 

baca juga : Mengenal Transistor dari Prinsip kerja | fungsi serta jenis-jenisnya

Apa itu BTL? 

BTL adalah singkatan dari Bridge Transformer Less yang atinya sebuah system power amplifier yang menerapkan system jembatan dan menghilangkan peran transformator impedansi dalam menyalurkan daya outputnya ke sebuah speaker. 

Dan power amplifier BTL itu memiliki prinsip atau cara kerja sebagaia berikut.

Prinsif Kerja Power Amplifier BTL

Power amplifier BTL memiliki prinsip kerja bilamana dua buah penghantar yang pada masing-masingnya terdapat tegangan AC sebesar Vx terhadap ground atau bisa disebut juga jalur nol volt namun keduanya saling berlawanan fasa 180° maka hasilnya akan menjadi 2Vx atau dua kali lipat tegangan AC.

Sumber : sandielektronik.com

Disini kita ambil sebuah contoh sederhana seperti pada gambar, dapat kita lihat pada gambar tersebut ada dua tegangan 3v terhadap ground atau 0V namun penghantar 2 berlawanan fasa dengan penghantar 1 sehingga dari kedua penghantar tersebut memiliki tegangan sebesar 2x lipat atau 6V.

Jika kedua tegangan tersebut adalah dua sinyal audio yang dihasilkan oleh dua power amplifier, maka dia antara keduanya akan terdapat sinyal audio dengan level tegangan sebesar 2x lipat. 

Nah karena tegangan yang di hasilkan adalah 2x lipat maka daya keluaran nya pun akan berlipat ganda, karena seperti yang kita semua ketahui bahwa daya adalah perkalian antara tegangan dan arus. 

Ada dua jenis power amplifier yang bisa di aktifkan sebagai power amplifier BTL yaitu power amplifier system OTL dan juga power amplifier OCL. Kedua power amplifier tersebut haruslah kembar atau benar-benar sama, karena jika berbeda atau tidak sama persis maka tidak akan seimbang atau biasa di sebut cacat audio yang cukup besar.

Sumber : sandielektronik.com

Pada gambar diatas bisa kita lihat proses mengkonfigurasikan dua power amplifier menjadi power amplifier BTL, dan biasanya dilakukan dengan cara membalik fasa sinyal input atau masukan untuk diumpankan ke salah satu power amplifier.

Dan pada gambar tersebut terdapat dua masukan dan pada power amplifier A1 sinyal input di umpankan ke jalur masuk non inverting atau yang bersifat tidak membalikkan, sehingga sinyal output akan sama fasanya dengan sinyal input.

Sedangkan pada power amplifier A2 sinyal input di umpankan ke jalur masuk inverting atau yang bersifat membalikkan, sehingga sinyal output akan beda fasanya (terbalik) dengan sinyal input.

Dan dari kedua proses tersebut akan terdapat sinyal keluaran yang berbeda fasa dari power amplifier out satu dan out dua

Setelah itu bagaimana dengan daya keluaran power amplifier BTL ? dan berikut ulasannya.

Daya Keluaran Power Amplifier BTL

Saat dua buah power amplifier OTL atau OCL di rangkai sebagai penguat BTL daya yang di hasilkan bisa saja lebih besar atau sekitar 3,5 x lipat dan pendekatan untuk mengetahui berapa besaran daya yang di hasilkan power amplifier BTL adalah sebagai berikut :

Po = (2Vx)² / 1,4RL

Diketahui :

Po : daya keluaran atau power output

Vx : setengah tegangan dari supply efektif

RL : impedansi speaker

Dan dengan adanya beberapa nilai nilai kerugian maka hasil aktualnya harus di bagi dengan faktor 1,41 agar lebih akurat. Dan rumus perhitungan di atas bukanlah perhitungan yang mutlak tapi hnyalah sebuah pendekatan yang umum agar kita bisa mengetahui berapa besar daya yang mungkin dapat di hasilkan dengan tegangan supply tertentu. Dan disini saya akan memberi sedikit contoh seperti di bawah ini.

Ada dua buah power amplifier OTL yang memiliki supply tegangan 12V DC dari sebuah ACCU dan di rangkai menjadi penguat BTL, berapa daya maksimal yang bisa di hasilkan dengn beban speaker sebear 4 ohm

Po = 144 / 5,6 = 25,7W

Po maksimal aktual = 25,7 / 1,41 = 18,2W

Dalam hitungan ini  18,2W adalah daya maksimal yang dapat di hasilkan oleh penguat BTL dari dua power amplifier OTL dengan tegangan supply 12VDC dan memiliki beban sebesar 4 Ohm.

Nah disini sudah bisa di fahami bagaimana perhitungan untuk mengetahui daya pengeluaran power ampifier BTL? 

Saya harap anda semua bisa mengerti dan memahaminya, oke untuk point berikutnya adalah apa aja sih kelebihan dan kekurangan power amplifier BTL ini ? yuk kita lihat poin poin nya di bawah ini.

Baca juga : Cara menghitung nilai resistor

Kelebihan & Kekurangan Power Amplifier BTL

Oke sobat tadi kita sudah membahas tentang apa itu power amplifier BTL, dan cara mengetahui daya keluaran power amplifier BTL. Nah sekarang kita akan membahas tentang kekurangan dan kelebihan nya, berikut uraiannya.

Kelebihan Power Amplifier BTL

• Kelebihan yang pertama adalah power amplifier BTL bisa meningkatkan daya sebesar 2 atau bisa sampai 4 kali lipat , dan biasanya speaker yang membutuhkan supply tegangan 64V atau speaker 1.000 watt sudah bisa di drive dengan power amplifier BTL 32VAC
• Selanjutnya dengan fitur kit yang sama bisa mengurangi dc Offset, misal contohnya seperti ini “kit 1 dengan dco (dc offset) 15mV, dan kit 2 dco 15mV, maka out pada kabel akan kecil atau 0mV dco.
• Kelebihan Yang ke tiga adalah untuk power yang tidak simetris akan lebih simetris dengan power amplifier BTL ini sehingga gerakan daun speaker akan sebanding  antara maju mundurnya, dengan begini tidak akan kelihatan mundur saja atau maju saja atau bisa di sebut balance ( seimbang ).

Kekurangan Power Amplifier BTL

Dan sekarang kita akan membahas tentang kekurangan power aplifier BTL, apa saja kekurangannya? Anda bisa lihat di bawah ini.

• Yang pertama mengenai kekurangan power amplifier BTL adalah power amplifier BTL hanya bisa mendrive satu speaker besar saja sehingga tidak bisa lebih atau dua speaker besar.
• Kekurangan yang ke dua adalah, pada power amplifier BTL transistor dan transformator cenderung akan lebih panas
• Jika supply yang masuk tidak cukup, maka output power akan lebih lemah dari power biasa.
• Umumnya hanya di terapkan pada  power berdaya rendah ke bawah
• Dan jika penggunaan nya tidak tepat dapat mengakibatkan kerusakan pada speaker.

Nah gimana sobat sudah tau kan apa saja kelebihan dan kekurangan power amplifier BTL? Karna memang begitulah sebuah rangkaian bilamana ada kelebihan pasti ada kekurangan,dan tergantung kita menanggapinya. 

Oke sobat mungkin sampai disini dulu pembahasan kita tentang power amplifier BTL saya harap apa yang di tuliskan di atas bisa bermanfaat untuk kita semua, kurang dan lebih saya mohon maaf dan terimakasih.